Terminal Kalideres, Jakarta Barat, meningkatkan layanan transportasi malam hari atau Angkutan Malam Hari (Amari) untuk menghadapi lonjakan penumpang selama arus balik Lebaran 2025. Langkah ini diambil untuk memastikan kenyamanan dan keamanan pemudik yang tiba di terminal pada malam hari.

Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnain, menjelaskan bahwa penambahan armada Amari signifikan. Awalnya hanya 6 unit per hari, kini ditingkatkan menjadi 15 unit bus single yang beroperasi berkat kerjasama dengan TransJakarta. Selain itu, terminal juga didukung oleh 20 unit angkutan kota menuju Tangerang, Bekasi, Cikarang, dan sekitarnya, serta 20 unit Mikrotrans Jaklingko. Total armada Amari mencapai 55 unit.

Kadishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, sebelumnya menyatakan bahwa Terminal Kalideres mengalami lonjakan penumpang bus AKAP hingga 100% menjelang Natal dan Tahun Baru. Mengantisipasi hal serupa, penambahan Amari ini diharapkan dapat mengatasi potensi kepadatan saat arus balik Lebaran.

Menurut Revi, Amari beroperasi mulai pukul 24.00 hingga 05.00 dengan rute-rute yang telah ditentukan. Diharapkan, pemudik yang tiba malam hari di Terminal Kalideres akan lebih mudah mendapatkan akses transportasi lanjutan.

Revi menambahkan, Mudah-mudahan pelayanan ini terus optimal sampai puncak arus balik yang kami prediksi Sabtu (5 April 2025) dan Minggu (6 April 2025), kemungkinan pemudik akan tiba di Terminal Kalideres sebanyak 6.000 orang per hari.

Berikut rincian armada yang beroperasi:

Dengan penambahan armada ini, Terminal Kalideres berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik yang kembali ke Jakarta setelah merayakan Idul Fitri di kampung halaman.